//Konstipasi pada Anak dan Perawatannya

Konstipasi pada Anak dan Perawatannya

Konstipasi (sembelit) sering terjadi pada masa anak-anak, angka kejadiannya sekitar 5-30% dari populasi anak, tergantung pada kriteria yang digunakan untuk menegakkan diagnosisnya. Gejala konstipasi dapat menjadi kronis dan membutuhkan rujukan ke fasilitas kesehatan sekunder seperti rumah sakit. Penyebab dari konstipasi dapat dipengaruhi berbagai faktor baik dari kondisi sistemik yang mendasari atau kecacatan sistem anatomi. Faktor-faktor lain yang berperan seperti kondisi lingkungan, stres, diet managemen terapeutik, dan dukungan sosial. Tetapi tidak terbatas pada faktor itu saja, masih ada faktor-faktor lain yang dapat berkontribusi, seperti nyeri, demam, dehidrasi, asupan makanan dan cairan, masalah psikologis, toilet training, obat-obatan dan riwayat keluarga yang mengalami konstipasi. Apabila tidak dapat dijelaskan penyebabnya baik secara anatomi maupun fisiologis, maka konstipasi disebut sebagai ‘idiopatik’. Beberapa anak dan remaja dengan disabilitas fisik, seperti cerebral palsy, lebih rentan mengalami konstipasi idiopatik atau konstipasi fungsional akibat gangguan mobilitas. Anak-anak dan remaja dengan sindrom Down atau autisme juga lebih rentan terhadap kondisi tersebut. Penting agar penilaian dan pengelolaan berkelanjutan untuk anak-anak dan remaja ini terjadi dengan cara yang sama seperti yang direkomendasikan untuk semua anak dan remaja. Buku ini disusun berdasar hasil studi pustaka lengkap dan dilengkapi dengan contoh penerapan Diagnosis, Luaran dan Intervensi sesuai dengan Standar yang dikeluarkan Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI). Semoga buku ini dapat memberikan konstribusi pengetahuan yang bermakna dan bermanfaat bagi penulis dan pembaca sekalian. Aamiin.

DOWNLOAD

PRE-ORDER