Preeklamsia salah satu penyebab angka kematian ibu dan janin, dengan angka kejadian yang cukup tinggi. Preeklamsia memberi pengaruh buruk pada kesehatan janin yang disebabkan oleh menurunnya perfusi utero plasenta, hipovolemia, vasospasme, dan kerusakan sel endotel pembuluh darah plasenta. Masalah yang nyata saat ini dihadapi adalah efek buruk preeklamsia tersebut terhadap ibu dan janin sedangkan penyebab pasti masih belum jelas. Hubungan antara nutrisi dan preeklamsia telah diselidiki dalam beberapa kajian dan telah menunjukkan peningkatan risiko preeklamsia dengan tinggi konsumsi energi, tambahan gula manis, Polyunsaturated Fatty Acid (PUFA), asupan karbohidrat dan asupan serat yang lebih rendah ditemukan pada wanita dengan preeklamsia dibandingkan dengan wanita hamil sehat. Ibu hamil dianjurkan untuk mengontrol berat badan agar tetap dalam kondisi ideal dan menjaga pola makan dengan gizi yang cukup dan disesuaikan. Pola makanan yang mengandung bahan pengawet seperti makanan kaleng, garam, bumbu penyedap yang berlebihan berpengaruh terhadap kejadian tekanan darah tinggi. Natrium jika dikonsumsi lebih banyak akan meretensi lebih banyak air sehingga volume plasma meningkat. Peningkatan volume plasma dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah, terutama bila fleksibilitas pembuluh darah menurun oleh arterosklerosis. Pada kajian ini, terdapat delapan jenis zat gizi kandungan junk food yang diestimasi untuk kemudian diteliti pengaruhnya terhadap kehamilan, baik yang normal maupun yang mengalami preeklamsia. Pada uji bivariat, diketahui bahwa konsumsi lemak, kolesterol, vitamin C, dan sodium berpengaruh secara signifikan terhadap kejadian preeklamsia. Selain itu, kontrol kadar leptin dan visfatin menjadi sangat penting dalam mencegah terjadinya preeklamsia pada ibu hamil. Asupan makanan memberikan pengaruh besar dalam kenaikan kadar leptin dan visfatin, sehingga perlu untuk mengontrol asupan makanan yang sehat dan adekuat. Tidak hanya itu, beberapa faktor karakteristik dan status gizi juga perlu mendapatkan perhatian mulai dari tahap persiapan kehamilan karena kondisi kehamilan pun dapat berkontribusi pada kondisi selama kehamilan ibu.
DOWNLOAD