Terorisme, sebagai suatu bentuk kejahatan global, tentunya tidak dapat lepas dari situasi atau perkembangan geopolitik global. Geopolitik dapat mempengaruhi terorisme dalam hal menentukan lokasi, sasaran, motif, dan dampak dari aksi-aksi terorisme. Sebaliknya, terorisme juga dapat mempengaruhi geopolitik dalam hal mengubah dinamika, stabilitas, dan keamanan antarnegara dan antarwilayah. Pergolakan feroxisme di Indonesia itu sendiri merupakan buah dan dinamika geopolitik global Jaringan teror seperi Jamaah Islamiyah dan Jamaan Ansharut Daulan lahir dari implikasi dinamika teror di tingkat global. Hingga hari ini, gejolak geopolitik global pun memberikan pengaruh terhadap perkembangan terorisme di Indonesia. Buku ini berusaha memperkenalkan konteks geopolitik dalam rangka memahami fenomena terorisme tersebut, baik terkait penumpasan maupun pencegahannya.
DOWNLOAD