Trauma merupakan keadaan darurat yang dapat terjadi pada manusia dan dapat menyebabkan gangguan pernapasan henti jantung, kerusakan organ atau pendarahan. Salah satu penyebab kematian terbesar di dunia dunia adalah serangan jantung, 85% penderita penyakit kardiovaskular meninggal karena serangan jantung dan stroke. Henti jantung juga menjadi penyebab kematian terbanyak pada masyarakat saat ini, baik di negara maju maupun berkembang. Pengkajian keperawatan darurat menggunakan metode ABCDE (Airway, Breathing, Circulation, Disability, Exposure) untuk menilai kondisi pasien yang mengalami situasi darurat. Resusitasi jantung paru (CPR) merupakan salah satu dari intervensi yang merupakan faktor penting kelangsungan hidup korban serangan jantung. Hal ini terjadi tidak hanya pada usia tua, tetapi juga usia muda. Insiden yang relatif tinggi ini menjadi dasar untuk mengetahui bahwa bantuan hidup dasar (BHD) digunakan dalam pengobatan dini keadaan serangan jantung Tindakan penyelamatan darurat yang dilakukan untuk menyelamatkan nyawa pasien yang mengalami kondisi kegawat darurat. Kondisi ini memerlukan tindakan medis segera untuk menghentikan perkembangan penyakit atau mengatasi akibat kecelakaan yang dapat menyebabkan kecacatan hingga kematian pada pasien dengan kondisi gawat darurat. Tindakan gawat darurat harus dilakukan dengan cepat dan tepat. Perawat gawat darurat harus memiliki kemampuan untuk menganalisis situasi pasien dengan cepat dan memberikan tindakan yang sesuai untuk mengatasi kondisi darurat
DOWNLOAD