Pariwisata desa merupakan salah satu potensi yang cukup menjanjikan dalam pengembangan ekonomi lokal di berbagai negara, termasuk Indonesia. Konsep desa wisata menawarkan pengalaman yang autentik dan memikat bagi para wisatawan yang ingin merasakan kehidupan pedesaan serta kearifan lokal yang unik. Dalam konteks ekonomi kreatif, desa wisata menjadi wadah yang potensial untuk mengembangkan berbagai produk dan layanan yang berkaitan dengan budaya lokal, kerajinan tangan, seni pertunjukan, dan kuliner tradisional.
Pariwisata bukan hanya sekadar aktivitas rekreasi; ia memiliki pengaruh mendalam pada berbagai aspek kehidupan manusia. Dampak ekonomi pariwisata antara lain menciptakan peluang kerja, meningkatkan pendapatan masyarakat lokal, dan mendorong pertumbuhan ekonomi. Destinasi wisata yang dikelola dengan baik dapat menjadi motor penggerak ekonomi regional. Dampak Sosial dan Budaya dari pariwisata dapat dipertemukannya berbagai budaya, membuka wawasan wisatawan tentang keberagaman tradisi, dan memberikan ruang bagi masyarakat lokal untuk memamerkan warisan budaya mereka. Namun, kemungkinan akan muncul dampak negatif, yaitu ada potensi hilangnya nilai-nilai budaya jika tidak dikelola secara bijaksana.
Kelembagaan desa wisata menjadi kunci dalam pengelolaan dan pengembangan destinasi pariwisata ini. Dibutuhkan kerjasama yang erat antara pemerintah, masyarakat lokal, dan berbagai pemangku kepentingan terkait untuk menciptakan lingkungan yang kondusif bagi pertumbuhan desa wisata. Sumber daya manusia yang berkualitas dan terlatih menjadi pondasi penting dalam menjaga keberlangsungan dan kualitas layanan pariwisata di desa wisata.
Dalam konteks ekonomi kreatif, desa wisata menjadi panggung bagi para pelaku ekonomi lokal untuk menghasilkan produk dan layanan yang unik serta menarik bagi wisatawan. Kreativitas dalam memanfaatkan potensi lokal seperti budaya, seni, dan kerajinan tangan dapat meningkatkan daya tarik destinasi dan memperluas pangsa pasar bagi produk-produk lokal. Pendekatan ekonomi kreatif ini tidak hanya meningkatkan pendapatan masyarakat lokal, tetapi juga menghidupkan kembali tradisi dan kearifan lokal yang mungkin terancam punah.
Buku ini memiliki 8 pokok pembahasan yang termuat dalam setiap BAB, yaitu:
BAB 1 Pariwisata: Masa Depan yang Kita Rancang Bersama
BAB 2 Eksplorasi Ekonomi Kreatif
BAB 3 Keberlanjutan Desa Wisata Ditinjau dari Aspek Ekonomi
BAB 4 Keberlanjutan Desa Wisata Ditinjau dari Aspek Sosial
BAB 5 Keberlanjutan Desa Wisata Ditinjau dari Aspek Lingkungan
BAB 6 Pembangunan Keberlanjutan Desa Wisata
BAB 7 Kreativitas Mengubah Desa Wisata
BAB 8 Penutup
Penulis : Dr. Endang Sungkawati, S.Pd., M.Si. | Dr. Limgiani, M.Pd. | Dr. Nova Dwi Hernanik, S.E., M.M. | Nukhan Pribadi Wicaksono, S.S., M.Si.
Halaman Buku : 99
DOWNLOAD
PRE-ORDER | Rp. 50.000
