Buku ini menyajikan kajian mendalam mengenai Undang-Undang Cipta Kerja dan implikasinya terhadap masyarakat adat di Indonesia dalam konteks pembangunan ekonomi dan regulasi sumber daya alam. Buku ini diawali dengan pemaparan latar belakang lahirnya UU Cipta Kerja serta bagaimana posisi masyarakat adat seringkali berada dalam situasi yang rentan akibat perubahan kebijakan pembangunan nasional.
Dalam pembahasan utama, buku ini menguraikan dampak UU Cipta Kerja terhadap hak-hak masyarakat adat, khususnya dalam hal pengakuan dan perlindungan wilayah adat yang menjadi sumber keberlangsungan budaya dan kehidupan mereka. Buku ini juga menyoroti perizinan investasi yang berpotensi menimbulkan tumpang tindih lahan serta memicu konflik sosial dan kriminalisasi terhadap masyarakat adat.
Analisis kritis buku ini meliputi ketidaksesuaian norma-norma dalam UU Cipta Kerja dengan ketentuan konstitusional, terutama hak-hak masyarakat adat yang dilindungi oleh UUD 1945 dan putusan Mahkamah Konstitusi. Buku ini mengupas bagaimana regulasi yang seharusnya memberikan kepastian hukum justru menimbulkan ketidakadilan dan kerentanan bagi masyarakat adat.
Lebih lanjut, buku ini membahas berbagai strategi resistensi dan advokasi yang dijalankan oleh masyarakat adat dan organisasi masyarakat sipil. Pendekatan hukum, politik, serta gerakan sosial akar rumput menjadi fokus penting dalam menghadapi tantangan regulasi tersebut. Buku ini juga mengajukan gagasan transformasi kebijakan yang menempatkan pembangunan berkelanjutan dan kearifan lokal sebagai landasan utama dalam tata kelola sumber daya alam dan perlindungan masyarakat adat.
Dengan pendekatan yang komprehensif dan sistematis, buku ini menjadi rujukan penting bagi akademisi, praktisi hukum, pembuat kebijakan, dan aktivis yang berkepentingan dalam isu pembangunan, hak asasi manusia, dan perlindungan masyarakat adat. Buku ini tidak hanya menghadirkan kritik tajam terhadap kebijakan yang ada, tetapi juga menawarkan solusi dan rekomendasi yang konstruktif demi mewujudkan pembangunan yang adil, inklusif, dan berkelanjutan di Indonesia.
Penulis : Herwansyah, S.H.
Halaman Buku : 158
DOWNLOAD
PRE-ORDER | Rp. 62.000
