Masa nifas merupakan periode kritis yang dimulai segera setelah persalinan hingga 42 hari pascapersalinan, di mana ibu mengalami perubahan besar baik fisik, psikologis, maupun sosial. Bagi ibu primipara, masa ini menjadi pengalaman pertama yang penuh dinamika: ada rasa bahagia dan bangga dengan kehadiran bayi, tetapi juga muncul kecemasan, rasa takut, kelelahan, dan keraguan dalam merawat diri serta bayinya. Buku ini mengeksplorasi pengalaman ibu primipara dalam melakukan kunjungan nifas dan perawatan diri sehari-hari (postpartum self-care).

Pembahasan dimulai dari konsep dasar kunjungan nifas, dilanjutkan dengan gambaran perawatan diri postpartum yang mencakup kebersihan, nutrisi, istirahat, aktivitas fisik, manajemen luka, menyusui, serta kesehatan mental. Eksplorasi pengalaman ibu primipara diuraikan dalam aspek emosional, fisik, dan sosial, termasuk tantangan seperti nyeri perineum, kelelahan, keterbatasan akses pelayanan, faktor ekonomi, hingga pengaruh budaya dan kepercayaan.

Implikasi bagi tenaga kesehatan ditegaskan melalui pentingnya peran bidan dan dokter dalam deteksi dini komplikasi, konseling emosional, pendampingan laktasi, serta penyediaan layanan yang ramah dan mudah diakses. Dengan pendekatan komprehensif ini, diharapkan pengalaman ibu primipara menjadi lebih positif, risiko komplikasi berkurang, dan kualitas hidup ibu serta bayi meningkat.

Penulis :  Ns. Yelly Herien, S.Kep, M.Kep

Halaman Buku : 124

DOWNLOAD

PRE-ORDER | Rp. 54.000