Buku ini mengupas secara komprehensif peran penting antropologi sosial dalam dunia keperawatan, khususnya dalam memahami hubungan antara budaya, masyarakat, dan kesehatan. Melalui pendekatan yang interdisipliner, pembaca diajak menelusuri konsep dasar antropologi sosial, interaksi sosial, kelompok masyarakat, serta bagaimana nilai-nilai budaya membentuk persepsi terhadap sehat dan sakit.

Pembahasan dalam buku ini dirancang sistematis mulai dari konsep dasar hingga penerapan praktis dalam pelayanan kesehatan, termasuk bagaimana norma sosial, keyakinan lokal, dan perilaku kesehatan terbentuk dan memengaruhi proses penyembuhan. Buku ini juga mengulas pentingnya kompetensi budaya dalam praktik keperawatan, dengan menekankan empati, etika, dan komunikasi dalam konteks masyarakat multikultural.

Salah satu keunggulan buku ini adalah penyajian studi kasus nyata, termasuk praktik keperawatan transkultural pada masyarakat adat Kajang di Sulawesi Selatan. Studi kasus ini menggambarkan bagaimana perawat dapat mengintegrasikan pendekatan antropologis dalam asuhan yang holistik dan menghormati nilai-nilai budaya setempat.

Dengan landasan teori dari tokoh-tokoh seperti Madeleine Leininger dan pendekatan model Sunrise, buku ini menjadi referensi penting bagi mahasiswa keperawatan, praktisi kesehatan, serta siapa saja yang ingin memahami praktik keperawatan yang inklusif dan berbasis budaya. Buku ini tidak hanya memperkaya wawasan keilmuan, tetapi juga membangun sensitivitas sosial yang dibutuhkan dalam profesi keperawatan modern.

Penulis :  Didin Wahyudi | Sartika | Ansyaruddin Samad

Editor :  Muhammad Zaid Syahid

Halaman Buku : 119

DOWNLOAD

PRE-ORDER | Rp. 54.000