//Plastik, Mangrove, dan Manusia: Menenun Ulang Lingkungan Pesisir dalam Krisis Antroposen

Plastik, Mangrove, dan Manusia: Menenun Ulang Lingkungan Pesisir dalam Krisis Antroposen

Plastik, Mangrove, dan Manusia: Menenun Ulang Lingkungan Pesisir dalam Krisis Antroposen mengajak pembaca memahami bahwa meski secara resmi era Antroposen sebagai periode geologis mungkin belum ditetapkan, tindakan manusia telah menempatkan bumi dalam kondisi Antroposen. Aktivitas manusia meninggalkan jejak global yang jelas: polusi plastik di sungai, pantai, dan laut; degradasi mangrove; hilangnya keanekaragaman hayati; serta percepatan perubahan iklim.

Buku ini menyatukan perspektif ekologi, sosial, ekonomi, dan kebijakan untuk mengeksplorasi hubungan kompleks antara plastik, mangrove, dan masyarakat pesisir. Dari sejarah dan siklus hidup plastik hingga dampaknya pada ekosistem dan munculnya plastisfer, buku ini menyingkap bagaimana manusia telah mengubah sistem sosial-ekologi pesisir. Studi kasus lokal di Indonesia menyoroti konflik ruang antara industri, konservasi, dan permukiman, sekaligus peluang pengelolaan berbasis komunitas.

Selanjutnya, pembaca dibimbing memahami peran mangrove sebagai biofilter alami, penyimpan karbon biru, dan penyangga krisis iklim. Bagian tentang ekonomi sirkular, restorasi mangrove berbasis komunitas, dan tata kelola adaptif menekankan strategi praktis untuk mengurangi dampak plastik dan memperkuat ketahanan ekosistem pesisir.

Bagian akhir membayangkan visi masa depan pesisir yang tangguh dimulai dari partisipatif seluruh manusia untuk menanggulangi kerusakan lingkungan. Sistem partisipatory dengan pembentukan Kelompok Bank Sampah kelurahan Kota Karang (Baskora) dan Kelompok Peduli Mangrove Kelurahan Kota Karang: bebas plastik, mangrove sehat, dan masyarakat berdaya.

Penulis :  Dr. (Cand.) Sepnina Like Lestari. S.Pi., M.Si. | Rizani, S.P., M.Si. | Ogja Ajitio, A.Md

Halaman Buku : 95

DOWNLOAD

PRE-ORDER | Rp. 50.000