//Model Pengembangan Perikanan Tangkap Skala Kecil Terhadap Perubahan Iklim

Model Pengembangan Perikanan Tangkap Skala Kecil Terhadap Perubahan Iklim

Perubahan iklim adalah faktor yang sangat penting dalam perubahan kualitas air yang berakibat pada ikan. Perubahan iklim mempengaruhi polusi dari berbagai sumber dan mekanisme dapat pula berkontribusi dalam perubahan kualitas air yang berakibat pada ikan. Sehingga konsep keberlanjutan sangat berhubungan erat dengan perubahan iklim. Di sisi lain, perikanan tangkap terdapat pemisahan antara perikanan skala kecil atau rakyat dan perikanan skala besar atau industri. Perikanan tangkap skala kecil merupakan hal yang penting di seluruh dunia namun sebagian besar tidak diatur. Perikanan tangkap skala kecil merupakan hal yang penting di seluruh dunia dan berdasarkan karakteristik perikanan tangkap, karakteristik teknis kapal penangkap ikan, dan karakteristik sosial ekonomi nelayan. Berkaitan dengan ini, perikanan tangkap skala kecil cenderung lebih berdampak adanya perubahan iklim.

Keberlanjutan perikanan selama ini tidak melihat dari fenomena alam saat ini, yaitu pemanasan global yang berdampak terhadap perubahan iklim. Dimana perubahan iklim itu sendiri juga berdampak terhadap perikanan tangkap skala kecil. Hal itu merupakan dasar dalam melakukan penilaian terhadap keberlanjutan perikanan tangkap skala kecil dengan berbasis kerentanan baik itu kerentanan pesisir maupun kerentanan perikanan tangkap. Maka buku ini memiliki beberapa kelebihan dan manfaat karena terdapat penjelasan mengenai dimensi baru yaitu kerentanan, mengingat kondisi dunia saat ini yaitu pemanasan global yang mengakibatkan perubahan iklim, dimana salah satu dampaknya adalah ke perairan laut khususnya terhadap perikanan tangkap skala kecil.

Perikanan berkelanjutan adalah perikanan yang berwawasan ekologis untuk menyeimbangkan kebutuhan manusia. Keberlanjutan suatu sistem penangkapan ikan itu sendiri ditentukan oleh aspek keberlanjutan sebagai berikut: ekologis, sumber daya, sosial, ekonomi, hukum/kelembagaan. Kemudian berkaitan dengan model keberlanjutan perikanan tangkap skala kecil terhadap perubahan iklim, dimasukkanlah dimensi baru yaitu dimensi kerentanan pesisir dan dimensi kerentanan perikanan tangkap skala kecil, sehingga penilaian status keberlanjutan menggunakan analisis Rapfish dan strategi keberlanjutan menggunakan analisis PPA lebih komprehensif.

Penulis : Dr. Ervina Wahyu Setyaningrum, S.Pi., M.Si. | Prof. Dr. Eng. Abu Bakar Sambah, S.Pi., MT. | Prof. Dr. Ir. Dewa Gede Raka Wiadnya, M.Sc.

Editor : Ratih Ika Wijayanti, S.Pd., M.Hum.

Halaman Buku : 94

DOWNLOAD

PRE-ORDER | Rp. 48.000